Kamis, 01 April 2021

Perjalanan pulang punya banyak cerita untuk dikenang
Duduk di barisan tunggal bus 80 coret yang melaju kencang
Jendela bus layaknya pigura besar dan panjang
Menampilkan lukisan bergerak lalu lalang

Ranting pohon, daun, aspal, tiang, lampu lalu lintas, kubri dan bangunan nyatanya lebih mampu bercerita ketimbang aku

Matahari sore pergi dengan gagah
Menyala merah menutup senja
Meninggalkan barisan gedung dan jalan yang kini dihinggapi pucat
Dunia berwarna abu-abu

Sekejap setelah mata hari pamit
Bintang-bintang kecil bermunculan
Hinggap di puncak tiang-tiang yang berbaris rapi sepanjang jalan
Menyusup di bawah pokok-pokok kubri
Digenggam mobil dibawa berlari
Menyela, menyeruak, menembus jendela apartemen tinggi
Putih, putih, merah, kuning, hijau, biru

Matahari bebas tugas malam ini
Bintang-bintang buatan ambil alih
Malam semakin larut
Bintang-bintang berkedut
Putih, putih, merah, kuning, hijau, biru

Angkasa raya tumpah di jalan menuju rumah