terus berjalan dan hidup di masa kini
Dahulu saat hidupku dipenuhi dengan orang-orang yang orientasi dan kesibukannya adalah dunia akademis (studi islam), aku tidak menyadari bahwa di belahan dunia lain yang di luar diriku ada kehidupan yang juga sama-sama berjalan dengan pesat—dengan orientasinya sendiri, dengan tokoh utama yang bukan aku.
Saat mencoba menggambar lagi di paruh akhir kehidupanku di sana, kukira dengan kemampuanku yang masih tersisa itu aku bisa menghidupi diri dengan mudah. Pasti bisa masuk pasar, begitu pikirku dengan yakin dan mudahnya.
Namun saat hidup di masa sekarang, aku sadar bahwa keyakinan yang kucetuskan dengan keoptimisan sembrono itu menyisakan banyak ruang perbaikan. Banyak hal yang kukira hanya sekadar 'begitu saja' ternyata jauh lebih kompleks dan memerlukan usaha untuk membangunnya.
Tapi aku yakin bahwa asalkan seseorang terus berjalan pada apa yang ia tuju, akhirnya pasti sampai juga kok. Semua hal bisa dipelajari, semua hal ada ilmunya. Karena aku telah melihat bukti nyata, seseorang yang sama sekali belum punya bakat bisa berkembang begitu pesat karena belajar. Aku juga mungkin akan sampai kan?
22:32 Selasa, 25 Maret 2025